Tidak pernah terpikir oleh kami akan menuju Ujung Genteng. Yaps, karena niat awalnya hanya ingin menyaksikan perseid rain (hujan meteor). Langit Jakarta memang tidak memungkinkan untuk melihat hujan meteor apalagi dengan mata telanjang, mau ke Boscha tapi selama bulan ramadhan tutp, akhirnya kami memutuskan untuk melihat hujan meteor dari langit puncak Bogor. Berdasarkan info yang didapat, memang hujan meteor kali ini tidak akan terlihat dengan sempurna karena pada saat itu tepat bulan purnama, sehingga cahaya bulan purnama akan menyamarkan hujan meteor.
Walaupun kami sudah tau akan kemungkinannya yaitu tidak bisa melihat hujan meteor dengan jelas, dengan semangat dan niat tinggi, kami menuju kota sejuta angkot dan kota hujan, Bogor. Kumpul di Jakarta, langsung masuk tol menuju arah Bogor, keluar tol dan sampai di Ciawi, kegalauan Eko (yang bawa mobil) nanya, "jadinya kita mau kemana nih". Dan tiba-tiba ada yang nyeletuk diantara kami, "ujung genteng". Ok, semua langsung setuju walaupun sang TS merasa keberatan awalnya karena "ujung gentengkan jauh, besok siang gue mesti kerja".
Singkatnya, kami sampai juga di Ujung Genteng subuh, paginya kami menuju Tanah Lot Amanda, dan kemudian ke Pantai Ujung Genteng. Terlihat sepi disana, yang ada hanya para nelayan, dan pemancing. Tenang sekali pantai Ujung Genteng, terlihat aslinya karena sepi pengunjung. Ini karena waktunya memang bukan waktu liburan, ini adalah bulan puasa dan kita ada di Ujung Genteng.
|
hanya ada para pemancing |
|
Deburan ombak di Pantai Ujung Genteng |
|
Kapal nelayan tersandar |
|
Rumah penduduk sekitar |
Tidak lama kami menghabiskan waktu di pantai Ujung Genteng. Kondisi yang memang panas oleh teriknya matahari, sepi pengunjung dan tidak tau mesti ngapain,,hahahaa. Sebelum pergi meninggalkan Ujung Genteng, kami mulai mengabadikan semuanya.
|
Inilah Kami ^_____^ |
|
narsis dulu sebelum pulang |
Okeh, foto-foto selesai, saatnya pergi meninggalkan Pantai Ujung Genteng. Berangkaaaattt ...
Tujuan kami selanjutnya adalah Curug Cikaso, perjalanan menuju Curug Cikaso kami menemukan tugu rudal, kesempatan dan momen bagus untuk berfoto, mariii bernarsis ria lagi.
|
Tugu Rudal TNI Ujung Genteng |
|
Pose edisi 17 agustus |
Puas berfoto di tugu rudal TNI, kamipun melanjutkan perjalanan, dan akhirnya melewati sebuah jembatan, dan foto-foto lagiiii ..
|
narsis di Jembatan |
Ada yang beda d trip kami kali ini, suasana puasa, sepi, dan tanpa perencanaan. Kami menyebutnya trip GALAU. hahahahaa
|
Yang bawa mobil yang galau |
Dan inilah seseorang yang berjasa telah mengantarkan kami menuju Ujung Genteng, dengan kegalauannya menyetir mobil 24 jam nonstop. Salllut buat Eko.